VIOLA CLUB INDONESIA REGIONAL SULAMPAPUA : Belum Berencana Berdiri Sendiri
VIOLA Club Indonesia Sulampapua awalnya bernama Viola Club Indonesia
Regional Makassar. Namun, saat didirikan Oktober 2011, komunitas ini
tidak mampu memenuhi syarat. Jadilah, komunitas ini menjadi VCI Sulampua.
PEMBENTUKAN satu komunitas dengan penggabungan nama beberapa kota atau provinsi memang terbilang baru. Namun, itulah VCI. Selalu ada yang unik dari komunitas ini. Total keseluruhan di Indonesia terdapat sembilan wilayah komunitas fans Fiorentina.
Kebanyakan tersebar di pulau Jawa. Ketua VCI Sulampapua, Muhammad Hasyim Soska, mengatakan, VCI Makassar terbentuk Oktober 2011. Awal pembentukan komunitas ini menggandeng nama Makassar di belakang VCI.
Seiring waktu yang berjalan, pihaknya belum menyanggupi syarat yang diminta pengurus pusat agar mereka kelompok ini dapat disebut komunitas. Ada tiga syarat yang harus dipenuhi.
Yaitu, mempunyai minimal 15 member resmi yang terdaftar di VCI pusat, memiliki home base, dan rutin menggelar kegiatan, misalnya nonton bareng. "Kebetulan saat itu, kita belum memenuhi syarat itu. Saat ini, di Makassar baru ada 10 anggota," ujar Hasyim.
Dengan begitu, VCI pusat memutuskan untuk menggabung semua wilayah Indonesia Timur, dengan nama VCI Sulampapua. Namun VCI Makassar ditunjuk sebagai pengelola VCI Sulampua.
Sampai saat ini belum ada rencana VCI Makassar berdiri sendiri. Mereka tetap senang tergabung dengan semua wilayah di Indonesia Timur. "Tidak ada bedanya. Terpenting kita semua pendukung Fiorentina," ujar salah seorang anggota VCI Sulampua, Sofyan. (yat/abg)
Sumber : Harian Fajar
Komentar
Posting Komentar